Pada waktu yang tepat, in sya Allah saya siap.
Tenang, saya sedang bersiap-siap.
Segala persiapan telah terjajarkan.
Pintu-pintu akan dibukakan dengan beberapa anak kunci.
Sambil di hati kecil ini berujar,
"Larilah!,"
"Persiapan sematang apa pun, tidak akan membuatmu siap,"
"Semoga anak kunci yang dibawa semua salah dan bom segera meledakkan yang terjajarkan"
Menunggu-nunggu ketetapan apa yang digariskan takdir.
Mencoba menerka dengan takut dan terus menyakinkan keresahan.
Siapa sangka, siap atau tidak bukan perkara kapan.
Karena ia berupa
: keputusan!
@ruang
22Feb'16_ 18.00
Tidak ada komentar:
Posting Komentar