Weekend...
Bagi full mommy kayak saya, mau akhir pekan, awal pekan, atau tengah pekan itu hampir sama saja. Ngomong-ngomong, ternyata sudah lama juga saya tidak update blog sampai tiba-tiba jadi mommy. Halaaah.. gaya sekali saya dengan penyebutan "mommy" biasanya juga emak, hehehe. Kembali ke pembahasan tentang akhir pekan. Sepemantauan saya terhadap kebanyakan orang, mereka banyak menghabiskan akhir pekan dengan jalan-jalan, kulineran, dan bersenang-senang bareng keluarga serta wefie di outdoor. Sering dalam sanubari ini ingin dapat menikmati hal yang sama. Eeiits, ini bukan berarti saya beserta suami dan si bayi tidak pernah hangout pas akhir pekan. Akan tetapi, saya merasa ada saja hal yang salah sepulang dari aktivitas tersebut.
Dasar saya terlalu irit dan agak pelit, saya selalu perhitungan setelah jalan-jalan atau kulineran. Saat perhitungan selesai, saya tidak lagi merasa gembira. Nah, "kebebasan" saya keluar rumah pun berubah menjadi sedikit penyesalan. Kenapa seperti itu? Selidik punya selidik mungkin karena saya hanya kepengen ikut-ikutan gaya orang elite atau elite-elite-an, bukan berdasarkan manfaat yang akan kami dapatkan setelah aktivitas di akhir pekan.
Saya lebih merasa nyaman dan gembira ketika akhir pekan dipakai untuk bersilaturrahim dengan keluarga besar atau bertatap muka dengan kawan seperjuangan. Ada pun aktivitas belajar Islam dan Qur'an di akhir pekan lebih berlipat ganda kebahagiaannya. Seandainya pun, secara ekonomi, ada materi yang keluar dari dua kegiatan tersebut, tapi yang didapatkan lebih indah dan tidak sebanding nilainya. Kalau suami saya, ada lagi aktivitas akhir pekan yang gratis dan bikin dia bahagia: bobo.
Yuk..yuk.. cerdas beraktivitas di akhir pekan. Jangan sampai hari ini sama dengan kemarin bahkan lebih buruk dari hari kemarin. Umat Rasulullah itu selalu berusaha menjadikan hari ini lebih baik dari kemarin. Bismillah.
Noted to myself >_<
@ruang
27 Nov'16_ 07.15
Tidak ada komentar:
Posting Komentar